Denny Cagur Kritik Program Dedi MulyadiDenny Cagur Kritik Program Dedi Mulyadi

Penulis: TribunKepo.com

Denny Cagur Buka Suara Soal Program Dedi Mulyadi yang Kirim Anak Nakal ke Barak Militer

Baru-baru ini, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi membuat gebrakan kontroversial dengan mengirim anak-anak nakal ke barak militer untuk dibina. Program ini langsung jadi perbincangan panas, mulai dari dukungan hingga kritik pedas.

Salah satu yang vokal mengkritik adalah Denny Cagur, komedian sekaligus anggota DPR RI dari Fraksi PDIP. Menurutnya, program ini tidak tepat dan perlu dikaji ulang.

Lalu, apa sebenarnya yang membuat Deny Cagur bersuara? Bagaimana tanggapan netizen? Simak ulasan lengkapnya!

Dedi Mulyadi dan Program Kontroversial “Anak Nakal Masuk Barak Militer”

Apa Itu Program Dedi Mulyadi?

Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat, punya cara unik (dan kontroversial) untuk menangani kenakalan remaja. Ia menggandeng TNI untuk membina anak-anak bermasalah di barak militer.

Program ini bertujuan untuk:

  • Meningkatkan kedisiplinan
  • Membentuk karakter
  • Mengurangi kenakalan remaja

Anak-anak yang terindikasi nakal akan menjalani pelatihan militer selama beberapa bulan. Mereka akan hidup dengan aturan ketat ala tentara, mulai dari bangun pagi, latihan fisik, hingga penguatan mental.

H3: Pro-Kontra Program Ini

Sejak diluncurkan, program ini langsung jadi perdebatan:

✅ Yang Setuju:

  • “Anak sekarang kurang disiplin, butuh penanganan tegas!”
  • “TNI bisa bantu bentuk mental dan tanggung jawab.”
  • “Lebih baik diberi pelatihan ketimbang dibiarkan terjerumus narkoba atau tawuran.”

❌ Yang Menolak:

  • Komnas HAM & KPAI khawatir ada pelanggaran hak anak.
  • Banyak orang tua tidak setuju anaknya “dihukum” di lingkungan militer.
  • Denny Cagur ikut angkat bicara dengan kritik tajam.

Denny Cagur Bongkar Kelemahan Program Dedi Mulyadi

“TNI Tidak Punya Kurikulum Pendidikan!”

Lewat unggahan Instagram @pembasmi.kehaluan.reall, Denny Cagur menyoroti beberapa masalah dalam program ini:

  1. TNI Bukan Pendidik
    “TNI tidak punya kurikulum pendidikan. Mereka ahli di pertahanan, bukan psikologi anak.”
  2. Anak Bisa Ketinggalan Pelajaran
    “Kalau anak dibina 6 bulan di barak, bagaimana dengan sekolahnya? Mereka pasti tertinggal pelajaran.”
  3. Tidak Semua Masalah Butuh Disiplin Militer
    “Kenakalan remaja penyebabnya beda-beda. Ada yang karena broken home, ekonomi, atau pergaulan. Disiplin militer bukan solusi satu-satunya.”

Solusi Alternatif Menurut Denny Cagur

Alih-alih mengirim anak ke barak militer, Denny menawarkan solusi lain:
✔ Pendekatan psikologis – Libatkan psikolog untuk analisis masalah tiap anak.
✔ Program mentoring – Ajak mantan anak nakal yang sudah berubah jadi mentor.
✔ Kolaborasi dengan sekolah – Perbanyak kegiatan positif seperti ekstrakurikuler.


Netizen Ramai Berdebat, Banyak yang Justru Dukung Dedi Mulyadi

Meski Denny Cagur sudah memberikan kritik konstruktif, banyak netizen malah lebih setuju dengan program Dedi Mulyadi. Beberapa komentar viral:

@mar*: “Bukankah semua orang punya masalah? Kalau ditanya satu-satu, butuh berapa orang yang menangani? Justru kenakalan remaja butuh kedisiplinan dulu, baru diurai masalahnya.”

@rus*: “Dari disiplinlah semua kebaikan datang… hadeeeh.”

@ghy*: “Siswa di Jabar ratusan ribu, kalau ditangani satu-satu mau selesai berapa tahun?”

Apakah Program Ini Akan Dilanjutkan?

Dedi Mulyadi belum memberikan respons langsung atas kritik Denny Cagur. Namun, program ini sudah berjalan, dan banyak orang tua yang merasakan perubahan positif pada anaknya.

Di sisi lain, Komnas HAM dan KPAI masih terus mendesak evaluasi. Mereka khawatir ada pelanggaran hak anak jika program dipaksakan.


Denny Cagur, dari Komedian ke Anggota DPR yang Vokal

Profil Denny Cagur di DPR

Denny Cagur (nama asli Denny Wahyudi) bukan cuma komedian. Sejak Oktober 2024, ia resmi jadi Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP.

Ia terpilih mewakili Dapil Jawa Barat II (Kabupaten Bandung & Bandung Barat). Setelah jadi politisi, Denny mengaku siap tinggalkan dunia hiburan untuk fokus melayani masyarakat.

Pernyataan Denny Soal Tanggung Jawabnya

“Karena kan bisa masuk ke sana (DPR), gue dapat banyak amanah. Jadi sepertinya gue harus bertanggung jawab sama itu.”


Mana yang Lebih Efektif?

Program Dedi Mulyadi punya niat baik, tapi metodenya masih diperdebatkan. Di satu sisi, disiplin militer bisa mengubah anak nakal. Di sisi lain, pendekatan psikologis dan pendidikan lebih manusiawi.

Denny Cagur mengingatkan bahwa tidak semua masalah bisa diselesaikan dengan kekerasan atau disiplin ketat. Butuh solusi holistik yang melibatkan keluarga, sekolah, dan lingkungan.

Bagaimana pendapatmu? Setuju dengan Dedi Mulyadi atau Denny Cagur?


Baca juga:

#DediMulyadi #DennyCagur #BarakMiliter #KenakalanRemaja #DPRRI #JawaBarat


Penulis: Tim TribunKepo.com
Editor: Redaksi TribunKepo

📌 Ikuti kami di:

💬 Punya pendapat? Tinggalkan komentar di bawah!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *